Jadwal Puasa Rajab 2019 Berapa Hari Sebaiknya Ya ?

Jadwal Puasa Rajab 2018 Berapa Hari Sebaiknya Ya ? - Rajab merupakan bulan ke tujuh dari penggalan Islam qomariyah (hijriyah). Momen Isra Mi’raj Nabi Muhammad shalallah ‘alaih wasallam untuk terima perintah salat lima waktu berlangsung pada 27 Rajab ini.

Bulan Rajab juga adalah salah sebulan haram, berarti bulan yang dimuliakan. Dalam kebiasaan Islam diketahui ada empat bulan haram, ketiganya dengan berurutan merupakan : Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, serta sebulan yang sendiri, Rajab.
Diberi nama bulan haram karena pada bulan-bulan itu orang Islam dilarang membuat peperangan. Mengenai bulan-bulan ini, Al-Qur’an menuturkan :

“Sesungguhnya bilangan bulan pada bagian Allah merupakan dua belas bulan, dalam ketentuan Allah di waktu Dia membuat langit serta bumi, salah satunya empat bulan haram. Itu (ketentuan) agama yang lurus, Karena itu jangan sampai kamu Menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, serta perangilah golongan musyrikin itu semua seperti merekapun memerangi kamu semua, serta ketahuilah sebenarnya Allah bersama beberapa orang yang bertakwa.

Jadwal Puasa Rajab 2019 Berapa Hari Sebaiknya Ya ?

Hukum Puasa Rajab
Hadis-hadis Nabi yang menyarankan atau memerintah berpuasa dalam bulan- bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram serta Rajab) itu cukuplah jadi hujjah atau landasan tentang keutamaan puasa di bulan Rajab.

Diriwayatkan dari Mujibah al-Bahiliyah, Rasulullah bersabda " Puasalah pada bulan-bulan haram. " (Kisah Abu Dawud, Ibnu Majah, serta Ahmad). Hadis yang lain merupakan kisah al-Nasa'i serta Abu Dawud (serta disahihkan oleh Ibnu Huzaimah) : " Usamah berkata pada Nabi Muhammad Saw, “Wahai Rasulallah, saya tidak lihat Rasul lakukan puasa (sunnah) sekitar yang Rasul kerjakan dalam bulan Sya'ban. Rasul menjawab : 'Bulan Sya'ban merupakan bulan pada Rajab serta Ramadan yang dilupakan oleh banyak orang. ' "

Menurut as-Syaukani dalam Nailul Authar, dalam pemkajian puasa sunnah, ungkapan Nabi, " Bulan Sya'ban merupakan bulan pada Rajab serta Ramadan yang dilupakan banyak orang " itu dengan implisit tunjukkan jika bulan Rajab juga disunnahkan lakukan puasa di dalamnya.

Keutamaan berpuasa pada bulan haram juga diriwayatkan dalam hadis sahih imam Muslim. Bahkan juga berpuasa didalam bulan-bulan mulia ini dimaksud Rasulullah menjadi puasa yang paling penting sesudah puasa Ramadan. Nabi bersabda : “Seutama-utama puasa sesudah Ramadan merupakan puasa di bulan-bulan al-muharram (Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, serta Rajab).

Al-Ghazali dalam Ihya’ Ulumid-Din mengatakan jika kesunnahan berpuasa jadi lebih kuat bila dikerjakan pada hari-hari utama (al-ayyam al-fadhilah). Hari- hari utama ini bisa diketemukan pada setiap tahun, setiap bulan serta setiap minggu. Berkaitan siklus bulanan ini Al-Ghazali mengatakan jika Rajab terkategori al-asyhur al-fadhilah di samping dzulhijjah, muharram serta sya’ban. Rajab juga terkategori al-asyhur al-hurum di samping dzulqa’dah, dzul hijjah, serta muharram.

Dijelaskan dalam Kifayah al-Akhyar, jika bulan yang paling penting untuk berpuasa sesudah Ramadan merupakan bulan- bulan haram yakni dzulqa’dah, dzul hijjah, rajab serta muharram. Diantara ke empat bulan itu yang paling penting untuk puasa merupakan bulan al-muharram, lalu Sya’ban. Akan tetapi menurut Syaikh Al-Rayani, bulan puasa yang utama sesudah al-Muharram merupakan Rajab.

Berkaitan hukum puasa serta beribadah pada Rajab, Imam Al-Nawawi mengatakan, sudah jelas serta shahih kisah jika Rasul SAW suka pada puasa serta perbanyak beribadah di bulan haram, serta Rajab merupakan satu diantara bulan haram, karena itu saat tidak ada larangan spesial puasa serta beribadah di bulan Rajab, karena itu tidak ada satu kemampuan untuk melarang puasa Rajab serta beribadah yang lain di bulan Rajab” (Syarh Nawawi ‘ala Shahih Muslim).

Hadis Keutamaan Rajab
Tersebut beberapa hadis yang menjelaskan keutamaan serta kekhususan puasa bulan Rajab :
• Diriwayatkan jika jika Rasulullah SAW masuk bulan Rajab beliau berdo’a : “Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) serta (juga) Sya’ban, serta sampaikanlah kami pada bulan Ramadhan. ” (HR. Imam Ahmad, dari Anas bin Malik).

• " Siapa saja berpuasa pada bulan Rajab satu hari, karena itu laksana ia puasa saat satu bulan, jika puasa 7 hari karena itu ditutuplah untuk dia 7 pintu neraka Jahim, jika puasa 8 hari karena itu dibukakan untuk dia 8 pintu surga, apabila puasa 10 hari karena itu digantilah dosa-dosanya dengan kebaikan. "

• Kisah al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid : “Barangsiapa berpuasa satu hari di bulan Rajab, karena itu ia laksana berpuasa satu tahun, jika puasa 7 hari karena itu ditutuplah untuk dia pintu-pintu neraka jahanam, jika puasa 8 hari dibukakan untuk dia 8 pintu surga, jika puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya..... "

• " Sebenarnya di surga ada sungai yang diberi nama Rajab, airnya lebih putih dibanding susu serta rasa-rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa satu hari pada bulan Rajab, karena itu ia akan dikaruniai minum dari sungai itu ".

• Kisah (dengan mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi Muhammad SAW bersabda : " Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, serta Ramadan bulannya umatku. "

• Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya lihat suatu sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu serta lebih harum dari wangi-wangian, lantas saya menanyakan pada Jibril a. s. : “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini? ”Maka berkata Jibrilb a. s. : “Ya Muhammad sungai ini merupakan untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”

Tersebut beberapa hadis yang menjelaskan keutamaan serta kekhususan puasa bulan Rajab :

Diriwayatkan jika jika Rasulullah SAW masuk bulan Rajab beliau berdo’a : “Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) serta (juga) Sya’ban, serta sampaikanlah kami pada bulan Ramadhan. ” (HR. Imam Ahmad, dari Anas bin Malik).
" Siapa saja berpuasa pada bulan Rajab satu hari, karena itu laksana ia puasa saat satu bulan, jika puasa 7 hari karena itu ditutuplah untuk dia 7 pintu neraka Jahim, jika puasa 8 hari karena itu dibukakan untuk dia 8 pintu surga, apabila puasa 10 hari karena itu digantilah dosa-dosanya dengan kebaikan. "
Kisah al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid : “Barangsiapa berpuasa satu hari di bulan Rajab, karena itu ia laksana berpuasa satu tahun, jika puasa 7 hari karena itu ditutuplah untuk dia pintu-pintu neraka jahanam, jika puasa 8 hari dibukakan untuk dia 8 pintu surga, jika puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya..... "
" Sebenarnya di surga ada sungai yang diberi nama Rajab, airnya lebih putih dibanding susu serta rasa-rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa satu hari pada bulan Rajab, karena itu ia akan dikaruniai minum dari sungai itu ".
Kisah (dengan mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi Muhammad SAW bersabda : " Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, serta Ramadan bulannya umatku. "
Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya lihat suatu sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu serta lebih harum dari wangi-wangian, lantas saya menanyakan pada Jibril a. s. : “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini? ”Maka berkata Jibrilb a. s. : “Ya Muhammad sungai ini merupakan untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”.

Mudah-mudahan kita bisa menjemput keunggulan serta berlipat-lipat pahala yang Allah SWT beri pada umat Muhammad SAW buat mereka yang berpuasa sunah pada bulan Rajab. Itulah Jadwal puasa rajab berapa hari Sebaiknya Ya 2019 ? yang dapat kami sampaikan kali ini.